Panduan Konfigurasi Static NAT di Cisco Packet Tracer
Pendahuluan
Static NAT (Network Address Translation) adalah teknik penerjemahan alamat IP yang memetakan alamat IP pribadi ke alamat IP publik. Hal ini memungkinkan perangkat di jaringan pribadi untuk terhubung ke internet atau ke jaringan publik lainnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah untuk mengonfigurasi Static NAT di Cisco Packet Tracer.
Langkah-Langkah Konfigurasi
- Buka Cisco Packet Tracer dan buat topologi sederhana dengan satu router dan dua PC.
- Konfigurasi Alamat IP Berikan alamat IP pribadi ke PC1 (misalnya, 192.168.1.10) dan alamat IP publik yang dapat dirutekan ke router (misalnya, 10.10.10.1).
- Konfigurasi Antarmuka Router Masukkan perintah berikut untuk mengonfigurasi antarmuka router yang terhubung ke PC1:
interface FastEthernet0/1 ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
- Konfigurasi Static NAT Pada router, masukkan perintah berikut untuk mengonfigurasi Static NAT:
ip nat inside source static 192.168.1.10 10.10.10.1
Perintah ini memetakan alamat IP pribadi PC1 (192.168.1.10) ke alamat IP publik router (10.10.10.1).
- Verifikasi Konfigurasi Untuk memverifikasi konfigurasi, gunakan perintah "show ip nat translations" pada router. Ini akan menunjukkan entri NAT statis yang telah dikonfigurasi.
- Uji Konektivitas Ping dari PC1 ke alamat IP publik router (10.10.10.1). Ini harus berhasil, menunjukkan bahwa Static NAT berfungsi dengan baik.
Kesimpulan
Mengonfigurasi Static NAT di Cisco Packet Tracer adalah proses sederhana yang memungkinkan perangkat di jaringan pribadi untuk mengakses internet atau jaringan publik lainnya. Dengan mengikuti langkah-langkah yang diuraikan dalam artikel ini, Anda dapat dengan mudah mengimplementasikan Static NAT di jaringan simulasi Anda.
Detail File:
Nama File | Ukuran | Tanggal Unggah | Download | Link |
---|---|---|---|---|
Konfigurasi Static NAT di Cisco Packet Tracer.docx | 787,08 KB | 08 Nov 2024 | 0 | Download |