Modernisasi, Tradisi, dan Identitas: Kompilasi Hukum Islam dalam Praktik Hukum di Pengadilan Agama Indonesia
Modernisasi, tradisi, dan identitas merupakan aspek-aspek yang saling terkait dan membentuk perkembangan praktik hukum di Indonesia. Artikel ini mengulas hubungan dinamis antara modernisasi dan tradisi dalam konteks hukum Islam di Indonesia, khususnya melalui penerapan Kompilasi Hukum Islam (KHI) di Pengadilan Agama.
Pengantar
Indonesia merupakan negara dengan mayoritas penduduk Muslim, sehingga hukum Islam memainkan peran penting dalam sistem hukumnya. Kompilasi Hukum Islam (KHI) adalah sebuah kitab undang-undang yang mengatur berbagai aspek hukum keluarga bagi umat Islam di Indonesia. KHI disusun pada tahun 1989 sebagai upaya untuk memodernisasi hukum Islam dan menyesuaikannya dengan perkembangan masyarakat modern.
Modernisasi
Penerapan KHI merepresentasikan upaya modernisasi hukum Islam di Indonesia. KHI memperkenalkan prinsip-prinsip kesetaraan gender, hak-hak anak, dan pembagian harta benda yang adil dalam pernikahan. Hal ini mencerminkan upaya untuk menjembatani nilai-nilai tradisional dan nilai-nilai modern dalam praktik hukum.
Tradisi
Meskipun ada upaya modernisasi, praktik hukum di Pengadilan Agama Indonesia tetap dipengaruhi oleh tradisi. Para hakim Pengadilan Agama sering mempertimbangkan hukum adat dan fatwa ulama dalam pengambilan keputusan. Pengaruh tradisi ini menunjukkan bahwa hukum Islam di Indonesia tidak dapat dilepaskan dari konteks budaya dan sosial masyarakat Muslim.
Identitas
Kompilasi Hukum Islam menjadi simbol identitas keagamaan bagi umat Islam Indonesia. Penerapannya menunjukkan bahwa umat Islam Indonesia berbangga dengan identitas agama mereka dan ingin memiliki sistem hukum yang sesuai dengan ajaran Islam. Namun, penerapan KHI juga telah memicu perdebatan dan kontroversi, karena beberapa pihak memandangnya sebagai bentuk diskriminasi terhadap perempuan.
Kesimpulan
Hubungan antara modernisasi dan tradisi dalam praktik hukum Islam di Indonesia sangat kompleks dan saling terkait. Kompilasi Hukum Islam merupakan upaya untuk memodernisasi hukum Islam, tetapi tetap mempertahankan unsur-unsur tradisi. Pengaruh tradisi dalam praktik hukum menunjukkan bahwa hukum Islam di Indonesia tidak dapat dipisahkan dari konteks budaya dan sosial masyarakat.
Detail File:
- Judul: Modernization, Tradition and Identity: The Kompilasi Hukum Islam and Legal Practice in the Indonesian Religious Courts
- Penulis: Euis Nurlaelawati
- Penerbit: Amsterdam University Press
- Tahun Terbit: 2010
- Ukuran File: 13,51 MB
- Tanggal Pembaruan: 28 Oktober 2024
- Jumlah Unduhan: 600
- Link Download: https://sfile.mobi/6kQbFeLVlel